Siapa yang tak tergoda
dengan kelezatan kentang goreng. Kerenyahan serta sensasi rasa hangat saat
disajikan membuat penikmatnya kerap kali ketagihan. Rasa gurih serta brand
kebarat-baratan membuat makanan yang satu ini semakin banyak digemari oleh
banyak orang dari berbagai kalangan. Namun bagi anda yang masih beranggapan
kentang goreng adalah makanan sehat karena terbuat dari kentang asli, sebaiknya
pikirkan lagi! selama ini kentang goreng memiliki citra yang buruk untuk
kesehatan. Meski makanan ini tergolong makanan murah yang mudah didapatkan,
sebaiknya jangan terlalu banyak mengkonsumsinya. Karena apa? berikut
jawabannya.
1.
Kandungan Lemak Jahat
Makanan yang digoreng,
terutama kentang goreng, memang terasa enak. Namun, bagaimanapun makanan yang
digoreng tentu mengandung lemak jenuh dan lemak jahat yang bila tetap dibiarkan
seiring dengan berjalannya waktu bisa saja menyebabkan timbulnya kanker.
Menggoreng kentang dengan menggunakan minyak biasa dan bukan minyak alami
seperti minyak bunga matahari dan minyak zaitun, dapat meningkatkan jumlah
lemak jahat pada makanan tersebut. Dan bila terus-terusan dibiarkan, lemak
tersebut akan menumpuk dan menyumbat arteri yang akhirnya dapat memicu penyakit
serangan jantung. Selain itu, meningkatnya jumlah lemak jahat pada tubuh akan
berpengaruh pada meningkatnya angka kolesterol yang pada akhirnya bisa berujung
pada penyakit diabetes.
2.
Kandungan Karbohidrat yang Buruk
Meski kentang memiliki
kandungan karbohidrat sederhana. Namun kandungan karbohidrat jenis ini adalah
jenis karbohidrat yang mudah diubah menjadi gula dalam tubuh. Hal tersebut
membuat tubuh mudah menyerap dan mencernanya menjadi energi, atau sebaliknya
justru menyimpannya menjadi lemak. Dengan arti lain, jika anda tak segera
berolahraga setelah menyantapnya, kemungkinan kentang goreng yang anda lahap
akan membuat berat badan anda meningkat dengan cepat. Selain itu, mengkonsumsi
terlalu banyak karbohidrat pada kentang hanya akan membuat kandungan insulin
dalam tubuh mengalami kelonjakan dengan cepat. Hal inilah yang nantinya
dikhawatirkan dapat meningkatkan resiko penyakit diabetes dan penyakit jantung.
3.
Kentang Goreng Mengandung Lemak Trans
Mengkonsumsi lemak
trans amat berbahaya bagi tubuh karena dapat meningkatkan jumlah kolesterol
buruk dan menurunkan jumlah kolesterol baik dalam tubuh. Mengkonsumsi makanan
dengan kandungan lemak trans yang berlebih akan meningkatkan resiko serangan
penyakit jantung, diabetes dan kanker. Tak hanya itu, kentang goreng juga
memiliki tingkat acrylamide yang begitu tinggi, zat tersebut diketahui dapat
memicu munculnya serangan kanker payudara, terutama bagi anda para wanita yang
belum memasuki masa menupause.
Itulah beberapa alasan
yang melatarbelakangi mengapa anda harus segera menghentikan konsumsi terhadap
kentang goreng. Jika masih saja tak bisa lepas dengan kebiasaan anda menyantap
kentang goreng, sebaiknya mulai goreng sendiri kentang di rumah dengan
bahan-bahan yang lebih sehat. Seperti menggorengnya dengan minyak yang lebih
alami seperti minyak bunga matahari atau minyak zaitun dan minyak sayur. Dengan
begitu anda masih tetap bisa menyantap makanan favorit anda ini dengan tanpa
perlu khawatir berbagai bahaya yang bisa ditimbulkan olehnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar